Kesuksesan tidak memandang umur.
Banyak generasi muda yang sukses walaupun masih kuliah. Salah satu cara yang
ditempuh adalah menjadi pengusaha. Dengan memanfaatkan keahlian yang dimiliki,
mereka membuka bisnis. Bentuk usahanya pun bermacam-macam, mulai dari rumah
makan hingga toko online. Ingin mengetahui kisah mereka? Berikut ini adalah 10
mahasiswa Indonesia yang sukses menjadi pengusaha.
10. Yoyok Heri Wahyono
Salah satu mahasiswa yang sukses
menjadi pengusaha adalah Yoyok. Dia membuka bisnis kuliner SS yang laris hingga
kini. Apa yang membuatnya menekuni bidang tersebut? Yoyok meyakini bahwa bisnis
kuliner akan selalu ramai permintaan apabila dikelola dengan baik, sebab setiap
hari orang-orang membutuhkan makanan.
Namun, pengelolanya tidak mudah.
Tantangan utamanya adalah bersaing dengan bisnis-bisnis kuliner lain yang sudah
ada. Yoyok harus berpikir keras untuk menyajikan konsep yang unik dan berbeda.
Dia pun terus-menerus melakukan penyesuaian pada bisnisnya supaya lebih laris.
Tentunya hal ini tidak mudah dilakukan sambil kuliah. Tetapi berkat semangatnya
yang tinggi, Yoyok berhasil menjadi pengusaha sukses.
9. Rangga Umara
Sebuah bisnis bisa diawali dari
kesukaan pribadi. Semasa kuliah, Rangga sangat suka makan lele. Dia pun
memutuskan membuka rumah makan yang menyajikan menu utama ikan tersebut.
Pilihan menunya pun beragam. Para pelanggan bisa menikmati lele dengan cara
digoreng, dibakar, dan sebagainya. Riset mendalam telah dilakukan sebelum usaha
dibuka agar produknya tepat sasaran.
Walaupun demikian, Rangga mengalami
sejumlah masalah saat awal mengelola usahanya. Dia pernah ditolak saat
menawarkan kerja sama pada orang lain. Selain itu, dia juga pernah bermasalah
dengan lokasi yang kurang strategis untuk tenda makanan. Namun masalah itu
berhasil diatasi. Sekarang, usaha "Pecel Lele Lala" milih Rangga
telah memiliki berbagai cabang dengan omzet yang tinggi.
8. Riezka Rahmatiana
Mahasiswi ini terkenal pantang
menyerah. Dia telah mencoba berbagai jenis bisnis, mulai dari usaha makanan
hingga jasa network marketing. Tidak semuanya meraih hasil yang baik. Tetapi
justru dari pengalaman tersebut, Riezka belajar banyak hal. Dia pun merancang
bisnis lain dengan lebih cermat. Ada banyak hal yang dipertimbangkan seperti
sasaran pelanggan, lokasi, prospek di masa depan, dan sebagainya.
Usaha keras Riezka terbukti berhasil.
Dia membuka bisnis es pisang ijo asli Makassar. Hingga tahun 2009, ada 3 cabang
yang sudah dibukanya. Tidak hanya itu, dia juga membuat sistem franchise agar
dapat menguntungkan dirinya maupun masyarakat. Riezka berpandangan bahwa bisnis
yang baik harus terus-menerus mengikuti perkembangan agar laris dalam jangka
panjang.
7. Theresia Deka Putri
Theresia telah meraih sukses di usia
yang sangat muda. Sebelum umurnya 20 tahun, dia telah membuka bisnis sendiri.
Apa yang menjadi produknya? Mahasiswa ini menjual kopi luwak. Jenis tersebut
dikenal sebagai kopi termahal di dunia. Banyak orang dari berbagai belahan
dunia yang tertarik untuk mencicipinya. Theresia menilai bahwa bisnis ini
memiliki prospek yang tinggi.
Intuisi Theresia ternyata tepat.
Bisnisnya melejit di pasaran. Apa rahasianya? Ternyata, mahasiswi ini membuat
dan meramu resep biji kopi luwak sendiri. Tidak heran apabila hasilnya lebih
unik. Toko milik Theresia telah meraih omzet jutaan rupiah. Berkat itu, dia
bisa mempekerjakan 15 orang untuk mengembangkan bisnisnya.
6. Nurul Walidah Oktaviani
Munculnya layanan Go-Jek membuat
banyak orang terinspirasi untuk membuat bisnis serupa, salah satunya Nurul.
Mahasiswi ITB ini berhasil menangkap peluang bisnis yang menarik. Banyak
perempuan yang takut menggunakan Go-Jek saat malam hari, sebab sebagian besar
supirnya adalah laki-laki. Mereka mengkhawatirkan keamanan.
Berkaca dari kondisi tersebut, Nurul
membuat layanan ojek khusus perempuan. Semua supirnya adalah perempuan, jadi
para pelanggan bisa merasa lebih aman. Layanan ini cocok untuk orang-orang yang
sering pulang malam. Terbukti, banyak pelanggan yang telah menggunakan jasanya.
Bagaimana dengan hasilnya? Nurul berhasil meraih omzet hingga puluhan juta
rupiah.
5. Victor Giovan Raihan
Walaupun lahir dalam keluarga polisi,
Victor memutuskan untuk merintis karier di bidang lain. Dia menekuni jalur bisnis
dan membuka usahanya sendiri. Tentunya hal tersebut tidak mudah. Dibutuhkan
banyak kerja keras, kesabaran, modal yang cukup, dan dukungan dari keluarga.
Syukurlah Victor berhasil melewati tantangan demi tantangan bisnis.
Apa usaha yang dibuka oleh Victor?
Dia menjual minuman campuran teh dan fermentasi susu. Resepnya dibuat oleh
dirinya sendiri. Produk unik ini kebanjiran pesanan. Selain itu, dia juga
membuka bisnis bakso yang laris. Omzet per bulannya sangat besar. Hingga
sekarang, sudah ada 10 outlet yang dikelola Victor. Tidak hanya itu, dia
menawarkan bisnisnya pada orang-orang lain dan berhasil memperoleh 17 mitra
kerja untuk membuka outlet baru.
4. Hamzah Izzulhaq
Hamzah memiliki jiwa pengusaha di
usia yang sangat muda. Saat SMA, dia menyadari bahwa banyak siswa yang
membutuhakan layanan bimbingan belajar, terutama menjelang Ujian Nasional.
Mereka rela membayar mahal agar bisa diterima di universitas bergengsi. Hal itu
pun dimanfaatkan oleh Hamzah. Saat kelas 2 SMA, dia membuka bisnis franchise bimbingan
belajar. Tindakan ini sangat berani.
Dari mana modal yang digunakan untuk
bisnisnya? Ternyata, Hamzah dibantu oleh ayahnya yang memberi modal 70 juta.
Hal tersebut membuktikan bahwa keluarga Hamzah mendukung usahanya dalam
berbisnis. Dukungan tersebut tidak sia-sia, sebab hasil yang diraih
menggembirakan. Usahanya terus berkembang. Hingga kini, Hamzah menjabat sebagai
Direktur Utama CV Hasama Indonesia.
3. Nicholas Kurniawan
Kesulitan dalam hidup bisa mendorong
seseorang untuk sukses. Hal itulah yang dialami oleh Nicholas. Saat kondisi
keuangan keluarganya terpuruk dan terbelit banyak utang, dia mencari cara untuk
menghasilkan uang sendiri. Dia membuka berbagai bisnis mulai dari kuliner,
mainan, hingga MLM. Tidak semuanya berjalan dengan lancar, tetapi Nicholas
tidak menyerah.
Akhirnya, dia menemukan bisnis yang
tepat. Nicholas menjadi eksportir ikan hias. Bagaimana cara memasarkan
produknya? Anak muda ini memanfaatkan Kaskus, jaringan terbesar di Indonesia
yang cocok untuk pemasaran. Omzet yang diperoleh pun tidak tanggung-tanggung.
Hanya dalam sebulan, Nicholas bisa meraup omzet ratusan juta rupiah.
2. Yasa Singgih
Tahu merk Men's Republic? Siapa
sangka, ternyata pendirinya adalah seorang anak muda. Usianya masih awal 20-an.
Lulusan Bina Nusantara ini telah berbisnis sejak usia 15 tahun. Saat itu,
ayahnya diklaim menderita penyakit jantung sehingga Yasa berusaha mencari uang
sendiri. Berbagai bisnis pun dia tekuni. Beberapa di antaranya adalah properti
dan jasa konsultan. Hingga akhirnya, dia sukses melalui usaha Men's Republic
yang terkenal di seluruh Indonesia dan beromzet sangat banyak.
Apa yang membuat Yasa berhasil di
usia yang sangat muda? Ternyata, dia berpedoman pada motivasi "Never too
young to become a billionare". Dia percaya bahwa siapapun bisa menjadi
kaya, tidak tergantung umur, asalkan berusaha dengan sungguh-sungguh. Yasa
memang dikenal sebagai pengusaha yang tekun dan haus ilmu.
1. Hafiza Elfira
Mahasiswi Universitas Indonesia ini
berhasil menjadi pengusaha sukses di usia yang sangat muda. Tidak hanya pandai
dalam bidang akademis, dia juga memiliki insting bisnis yang kuat. Berbagai
jenis usaha telah Hafiza tekuni. Perjuangannya dimulai dengan menjadi social
entrepreneur di bawah Nalacity Foundation. Dia gemar memberi penyuluhan pada
ibu-ibu yang menderita kusta.
Berkat keahliannya menyerap ilmu
baru, Hafiza membuka bisnis di bidang lain. Dia mendirikan usaha yang menjual
manik-manik. Produknya sangat laris di pasaran dan selalu ramai permintaan.
Berkat itu, Hafiza berhasil meraup omzet ratusan juta rupiah walaupun masih
kuliah. Ingin menjadi sepertinya? Berjuanglah dengan sungguh-sungguh dan jangan
takut mengambil risiko.